- Back to Home »
- Serba-serbi »
- 10 Penemuan Sains Terbaik di Dunia Tahun 2010
Para ilmuwan dari berbagai disiplin keilmuan seperti kimia, astronomi,
biologi, arkeologi, dan palaentologi telah berhasil menemukan
fakta-fakta spektakuler dalam sains. Berikut ini adalah penemuan sains
terbaik sepanjang tahun 2010 yang dipublikasikan oleh Majalah Times. Di
antara daftar penemuan terbaiknya, terdapat satu penemuan yang merupakan
keberhasilan ilmuwan asal Indonesia lho..
1. Gen Penyebab Penuaan Mengapa orang-orang tertentu tampak cepat
tua? Para ahli genetika menemukan bahwa hal tersebut disebabkan oleh
ulah gen TERC. Gen tersebut menentukan panjang telomer, semacam tutup
yang terdapat pada ujung kromosom.
Orang pembawa gen itu akan cenderung mengalami penuaan lebih cepat sebab
telomernya akan memendek lebih cepat. Orang yang membawa satu copy gen
itu misalnya, akan tampak sama tua dengan orang yang 3-4 tahun lebih tua
darinya. Penelitian tentang gen TERC itu dipublikasikan dalam Jurnal
Genetics.
2. Muons dan Pembentukan Alam Semesta Para ilmuwan mengatakan
bahwa jumlah materi dan anti materi yang dihasilkan sebelum big bang
haruslah berbeda. Hanya perbedaan itulah yang memungkinkan terciptanya
semsta.
Sebelumnya, perbedaan itu hanya mungkin dalam teori. Hingga tahun ini,
percobaan partikel di Fermilab menemukan bahwa muons (partikel sub
atomik seperti halnya elektron) yang dihasilkan memiliki kelebihan 1%
anti muons.
Perbedaan muons dan anti muons tersebut memang tidak terlalu banyak.
Namun, para ilmuwan mengatakan bahwa jumlah itu cukup untuk memacu
terciptanya semesta.
3. Bulan Lebih Basah Daripada Sahara Misi Lunar Crater
Observation and Sensing Satellite (LCROSS) berhasil menemukan keberadaan
air di bulan, tepatnya di wilayah kutub selatan bulan. Jumlah air di
permukaan bulan yang ditemukan dalam riset tersebut sangat mengejutkan,
lebih dari 50% dari yang diharapkan.
4. Planet Ekstra Surya Para peneliti menemukan bahwa terdapat
banyak sekali planet di luar tata surya. Salah satunya adalah planet HIP
13044b yang ditemukan oleh Astronom asal Indonesia, Johny Setiawan.
Planet tersebut sebenarnya merupakan planet ekstra surya tetapi masuk ke
galaksi Bima Sakti.
Penemuan planet ekstra surya lainnya adalah adanya 7 planet yang
mengorbit pada bintang HD 10180. Sementara, penemuan planet lainnya yang
juga memukau adalah Gliese 581g, planet ekstra surya dikatakan
mengorbit bintangnya pada jarak yang tak terlalu pnas ataupun dingin,
seperti bumi mengorbit matahari.
Air yang terdapat di kutub selatan bulan itu terdapat dalam bentuk es
yang tercampur dengan materi lain. Para peneliti mengatakan, es tersebut
bisa diolah menjadi air murni. Hl itu bisa menghemat biaya misi
pendaratan ke bulan sebab tak perlu membawa air dari bumi.
5. Dinosaurus Bertanduk Bulan September tahun ini, para ilmuwan
resmi menamai satu golongan baru dinosaurus yang disebut Kosmoceratops.
Berat badan golongan dinosaurus tersebut mencapai 2500 kilogram. Dan,
yang membuatnya unik adalah adanya 15 buah tanduk di kepalanya.
Kosmoceratops sebenarnya telah ditemukan pada tahun 2007, namun para
ilmuwan baru bisa mengidentifikasinya tahun ini. Golongan dinosaurus itu
diduga hidup 76 juta tahun yang lalu di wilayah yang kini dikenal
dengan nama Utah, Amerika Serikat.
6. Piramid Mexico Teotihuacan Para arkeolog yang meneliti Piramid
Mexico Teotihuacan berhasil menemukan koridor selebar 12 kaki lengkap
dengan bagian atapnya. Dengan penemuan koridor tersebut, para arkeolog
berharap bisa mengetahui jalan menuju pemakaman para rabi atau pemimpin
agama dalam peradaban Mexico tersebut.
7. Penemuan Australopithecus sediba Para ilmuwan menemukan fosil
Australopithecus sediba, sebuah spesies manusia purba di wilayah Malapa,
Afrika Selatan. Fosil tersebut diduga berasal dari masa 2 juta tahun
yang lalu.
Para palaentolog menduga, fosil tersebut berkaitan dengan fosil manusia
purba Homo erectus yang secara evolusioner kemudian berkembang menjadi
Homo sapens atau manusia modern. Penemuan spesies ini, menurut para
ilmuwan, bisa melengkapi data evolusi manusia.
8. Metamaterial Penemuan ini dilakukan oleh Profesor Martin McCall
dan Imperial College, London. Metamaterial yang dibuat dikatakan bisa
"mengaduk" aliran energi elektromagnetik. cahaya yang melewati
metamaterial tersebut akan terhambur secara tidak merata, membentuk gap
antara ruang dan waktu.
9. Ununseptium Unuseptium yang untuk sementara dinamai unsur ke
117 merupakan kombinasi antara isotop berkelium dan kalsium yang
diciptakan para ilmuwan di Dubna, Rusia. Para fisikawan mengatakan bahwa
unsur ini bisa menunjukkan "island of stability", dimana unsur yang
terberat bisa bertahan selama berbulan-bulan.
10. Rahasia Kucing Menyeruput Susu Para ilmuwan dari
Massachusetts Institute of Technology (MIT), Virgiania Tech dan
Princeton University menemukan rahasia cara kucing menyeruput susu.
Mereka menemukan bahwa ketika kucing akan minum, lidahnya menjulur
terlebih dahulu mebentuk huruf J.
Akibat kemampuan tersebut, kucing tak harus memasukkan seluruh lidahnya
ke wadah susu. Bentuk huruf J memungkinkan terbentuknya lajur susu di
antara lidah yang bergerak dengan permukaan cairan. Ketika kucing
menutup mulut, susu pun bisa diminum tanpa mengakibatkan dagu menjadi
basah.
nice blog masbro.
ReplyDeletejangan lupa juga mampir di
http://corattcorettt.blogspot.com/
makasih, sep broh
Delete